KLIK PADA GAMBAR DI BAWAH INI UNTUK MELIHAT KARYA-KARYA KALIGRAFI CV. ASSIRY ART

CV. ASSIRY ART DALAM LIPUTAN

NKRI HARGA MATI JAWABAN UNTUK JACKIEE CHAN KW 2


Muhammad Assiry, 17 September 2018

Saya jawab sekali lagi iya NKRI sudah final. NKRI itu itu kepanjangannya bukan "ENnnn Kaaa Errr Iiiiii"... tetapi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Saya yakin anda adalah pengikut faham khilafah yes NKRI No. Saya tegaskan yah Kang Jackiee KW 2, Khilafah tidak akan cocok diterapkan pada jaman sekarang.
Saudara-saudara kita di Papua, Kalimantan, Bali, dll. bisa memisahkan diri dari Indonesia jika khilafah dipaksakan di Indonesia, sebab Indonesia negara yang plural.

Anda faham dengan pluralitas apa tidak?
Indonesia memiliki khasanah kebudayaan yang berbeda dengan negara manapun. Para pendiri bangsa sudah sepakat bahwa NKRI menjadi satu -satunya solusi dari keragaman dan perbedaan ras, suku, agama dan juga penganut kepercayaan di Indonesia. Nila-nilai luhur Pancasila itu juga diambil dari ajaran Al Quran dan kitab-kitab yang diturunkan sebelum Al Quran . Kalau Indonesia belum makmur, belum bisa menegakkan hukum, belum semua tercapai landasan keadilan dan pemerataan kesejahteraan bukan berarti harus diganti khilafah.

Di jaman perjuangan kemerdekaan saja ente belum lahir. Sedangkan jutaan pejuang yang gugur menegakkan NKRI ini agar bisa bersatu dalam bingkai persatuan Indonesia yang berbhinneka tunggal ika.

Pertanyaan saya jika khilafah diterapkan lantas siapa yang akan menjadi khalifahnya? Ente yang jadi khalifah ndul? Apakah dari NU, Muhammadiyah, HTI atau yang lain? Apakah semua akan menerima kalau khalifahnya dipegang oleh salah satu ormas? Oleh karena itu konsep NKRI itu sudah final dan harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Mbuk ya gendeng itu sedikit saja jangan banyak -banyak, karena gendeng itu menular yah Mas Jackie.

Sekali -kali ente jalan -jalan ke Kudus Jawa Tengah biar faham makna plural, ngopi muria sambil lihat akhwat yang cantik dan demplon tetapi auratnya tertutup. Karena tertutup ngga musti harus berniqab. Mereka cukup pakai baju kebaya longgar dan tertutup rambutnya. Ayo saya tunggu di Kudus kota plural dan budaya kita ngobrol tentang demokrasi sakmblengermu biar wawasan berfikirmu ngga buntu.